Meskipun wilayah bumi kita 3/4-nya merupakan wilayah perairan, namun dengan permintaan air layak pakai semaki meningkat menyebabkan kelangkaan air bersih di beberapa wilayah belahan bumi. Indonesia sebagai negaran dengan jumlah penduduk terbesar ke-4 di dunia juga mengalami kelangkaan dalam akses air bersih. Beragam cara telah dapat dilakukan dalam melakukan penghematan untuk penggunaan air seperti menggunakan shower untuk mandi, penggunaan mesin cuci yang lebih efisien dalam konsumsi air, dan memanfaat air hujan dengan menampungnya pada tandon air sehingga tidak ada lagi alasan untuk tidak melakukan penghematan terhadap konsumsi air. Disadari atau tidak, ternyata ada beberapa hal kecil yang kita lakukan, namun memberikan hasil yang cukup maksimal dalam usaha menghemat air dan dapat diaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari kita dan tidak memerlukan biaya. Beberapa kegiatan sebagai berikut :
1. Hanya pesan minum jika memang membutuhkan minuman serta menghabiskan minuman yang telah dibeli.
Disadari atau tidak, ketika kita sedang makan di restoran ataupun di tempat umum. seringkali kita melihat beberapa gelas atau botol minuman tersebut tidak diminum hingga habis. Bisa dibayangkan berapa air terbuang percuma jika ratusan atau bahakan ribuan botol dan gelas-gelas yang masih memiliki isi merupakan air layak minum. Jika kita lebih peduli, mari pastikan terlebih dahulu ketika kita akan memesan ataupun membeli minuman. Pastikan jika kita akan menghabiskan seluruh minuman yang telah kita beli, atau jika tidak habis, kita dapat membawa botol minuman sendiri untuk manruh minuman yang telah kita pesan, dan memastikan meminum kembali hingga habis minuman yang telah dipesan ketika kita merasa haus kembali.
2. Menggunakan kembali air yang masih layak.
Beragam keperluan air yang kita gunakan sebenarnya tidak serta-merta air tersebut langsung menjadi air kotor. Jika kita mau sedikit lebih repot, sebenarnya kita dapat memilah-milah penggunaan air di rumah yang nantinya dapat digunakan kembali untuk keperluan lainnya. Contohnya yaitu menggunakan air cucian beras dan sayur untuk menyiram tanaman, menggunakan air bekas mandi untuk toilet flushing, dan sebagainya.
3. Mencuci buah-buahan, sayur, dan peralatan makan dalam bak.
Mencuci buah, sayur, dan peralatan makan dengan menggunakan bak atau water sink bagi pengguna wastafel dapat menghemat air yang kita gunakan. Selan itu, air bekas tersebut dapat digunakan untuk keperluan menyiram tanaman ataupun membersihkan mobil dan motor. Untuk mencuci makan peralatan yang cukup berminyak, anda dapat merendam dengan air hangat agar lemak-lemak yang menempel terlempas dan mencucinya seperti biasa.
4. Cek adanya kebocoran di saluran pipa, keran, dan sambungan saluran air di luar rumah anda.
Umunya kita sudah cukup rajin untuk mematikan tidak ada kebocoran di toilet maupun saluran keran anda, namun hal yang seringkali tidak terlihat dan cukup membuat banyak air terbunag yaitu adanya kebocoran pada pipa dan keran di sekitar halaman luar rumah anda. Pentingnya bagi anda untuk melakukan pengecekan rutin terhadap sambungan pipa dan keran anda dari kebocoran. Jika
5. Gunakan gelas yang sama untuk minum air.
Meskipun kita meminum beberapa gelas air dalam satu hari, daripada meletakan gelas kita langsung ke tempat cuci, lebih baik kita menggunakan kembali gelas yang telah kita gunakan. Kita dapat mengurangi penggunaan gelas yang artinya mengurangi jumlah gelas kotor untuk dicuci.
0 comments:
Post a Comment